Minggu, 06 Oktober 2019
Senin, 17 Juni 2019
TUGAS STRUKTUR DATA
konsep Struktur Data
Struktur Data: Pengertian Struktur Data
Struktur Data: Pengertian Struktur Data
Struktur data adalah cara program menyimpan data sehingga data dapat
digunakan secara efisien. Hampir setiap perusahaan aplikasi menggunakan
berbagai jenis struktur data dalam satu atau lain cara. Postingan ini akan memberikan pemahaman tentang
konsep-konsep struktur Data yang diperlukan untuk memahami kompleksitas
aplikasi tingkat perusahaan dan kebutuhan algoritma, struktur data besar.
Struktur data ini adalah cara yang
sistematis untuk mengatur data untuk menggunakannya secara efisien. Berikut
adalah persyaratan dasar struktur data.
- Interface − Struktur data masing-masing memiliki antarmuka. Antarmuka merupakan operasi yang mendukung struktur data. Antarmuka yang hanya menyediakan daftar operasi didukung, jenis parameter mereka dapat menerima dan kembali jenis operasi ini.
- Implementasi − Implementasi menyediakan perwakilan internal struktur data. Implementasi juga menyediakan definisi dari algoritma yang digunakan dalam operasi dari struktur data.
- Correctness − Struktur Data implementasi harus mengimplementasikan antarmuka dengan benar.
- Time Complexity − Waktu berjalan atau waktu eksekusi operasional dari strukturdata harus sekecil mungkin.
- Space Complexity − Kompleksitas ruang operasi struktur data harus sesedikit mungkin.
Seperti aplikasi yang semakin
kompleks dan data yang kaya, ada tiga masalah yang biasanya dihadapi.
- Data Search − Mempertimbangkan inventarisasi 1 million(106) item dari toko. Jika aplikasi untuk mencari item. Itu harus mencari item dalam 1 million(106) item setiap kalimemperlambat pencarian. Sebagai data tumbuh, pencarian akan menjadi lebih lambat.
- Processor Speed − Kecepatan prosesor meskipun yang sangat tinggi, jatuh terbatas jika data tumbuh milyar catatan.
- Multiple Requests − Permintaan beberapa ribuan pengguna dapat mencari data secara bersamaan pada web server, bahkan sangat cepat server gagal ketika mencari data.
Untuk mengatasi masalah tersebut,
struktur data yang datang untuk menyelamatkan. Data dapat diatur dalam struktur
data sedemikian rupa bahwa semuanya mungkin tidak diperlukan untuk pencarian
dan data yang diperlukan dapat dicari hampir seketika.
Pengertian Variabel
Variabel adalah ‘penanda’ identitas yang digunakan untuk menampung suatu nilai. Nilai tersebut dapat diubah sepanjang kode program. Secara teknis, variabel merujuk kepada suatu alamat di memory komputer. Setiap variabel memiliki nama yang sebagai identitas variabel tersebut.Di dalam pemrograman, nilai variabel bisa berubah dari waktu ke waktu, tergantung kebutuhkan.Contoh Program mengenai Variabel
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
|
program biodata; uses crt; var nama,alamat:string; umur:integer=19; sekolah:string='SMA 1 Durian
Runtuh'; begin clrscr; nama:='Andika'; alamat:='Jl. Kemerdekaan
no.9'; umur:=17; writeln(nama); writeln(umur); writeln(alamat); writeln(sekolah); readln; end. |
TIPE DATA
a.
Bilangan Integer merupakan tipe data berupa
bilangan bulat,
b. b. Bilangan Real Bilangan real atau nyata
merupakan jenis bilangan pecahan
c. Char Tipe data
ini menyimpan karakter yang diketikkan dari keyboard, memiliki 266 macam yang
terdapat dalam tabel ASCII (American Standard Code for Information
Interchange).
d. Tipe Data Boolean merupakan tipe data
logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah).
sebagai contoh, saya akan membuat sebuah record ‘siswa’
yang terdiri dari nama, umur, sekolah,
dan kota. Berikut cara penulisannya: var
siswa: record
nama: string[20];
umur: integer;
sekolah: string[30];
kota: string[20];
end;
Sekarang, variabel
‘siswa’ adalah tipe data record yang terdiri
dari nama, umur, sekolah, dan kota. Bagaimana cara
mengakses record ini?
Untuk mengakses
variabel di dalam record (atau disebut juga sebagai field),
digunakan karakter titik ( . ), seperti contoh berikut:
siswa.nama:= 'Anto';
siswa.umur:= 17;
siswa.sekolah:= 'SMA 1 Durian Runtuh';
siswa.kota:= 'Pelembang';
Dalam kode diatas, saya mengisi beberapa data kedalam record ‘siswa’.
Perhatikan bahwa isi masing-masingnya harus bersesuaian dengan tipe data
sewaktu kita merancang record. Untuk nama, bisa diisi
dengan string[20], sedangkan untuk umur bisa
diisi dengan angka bulat (integer).Berikut kode lengkap cara penggunaan struktur record di dalam pascal:
program tipe_record;
uses crt;
var
siswa: record
nama: string[20];
umur: integer;
sekolah: string[30];
kota: string[20];
end;
begin
clrscr;
siswa.nama:= 'Anto';
siswa.umur:= 17;
siswa.sekolah:= 'SMA 1 Durian Runtuh';
siswa.kota:= 'Pelembang';
writeln('Nama : ',siswa.nama);
writeln('Umur : ',siswa.umur);
writeln('Sekolah : ',siswa.sekolah);
writeln('Kota : ',siswa.kota);
readln;
end.
Sumber = https://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-pascal-
pengertian-dan-cara-penggunaan-tipe-data-record-pascal/
OPERATOR
Pengertian Operator dalam Pascal
Operator logika adalah operator yang digunakan untuk membuat kesimpulan logis dari 2 kondisi boolean: TRUE atau FALSE. Nilai asal dan nilai akhir dari operator ini juga bertipe data boolean.Melanjutkan analogi tentang kalimat password dari tutorial sebelumnya: jenis-jenis operator perbandingan pascal. Umumnya selain password, untuk memiliki hak akses seseorang juga harus menggunakan username yang cocok.
Dengan kata lain, kita baru bisa memberi hak akses jika username DAN password cocok. Kata ‘dan’ dari kalimat sebelum ini merupakan salah satu dari operator logika, yakni: AND.
Di dalam pascal, terdapat 4 operator logika:
Operator
|
Penjelasan
|
Contoh
|
and
|
Akan menghasilkan TRUE jika
kedua operand TRUE
|
TRUE and FALSE, hasilnya: FALSE
|
or
|
Akan menghasilkan TRUE jika
salah satu operand TRUE
|
TRUE or FALSE, hasilnya: TRUE
|
xor
|
Akan menghasilkan TRUE jika
kedua operand berbeda
|
TRUE xor FALSE, hasilnya: TRUE
|
not
|
Akan menghasilkan TRUE jika
operand FALSE
|
not TRUE ,
hasilnya: FALSE
|
Contoh Penggunaan Operator Pascal
Sebagai contoh pertama, mari kita uji hasil dari keempat jenis operator ini:
program operator_logika;
uses crt;
var
a,b,hasil:boolean;
begin
clrscr;
a:=true;
b:=false;
writeln('a
= ',a);
writeln('b
= ',b);
writeln;
hasil:= a
and b;
writeln('a
and b :',hasil);
hasil:= a
or b;
writeln('a
or b :',hasil);
hasil:= a
xor b;
writeln('a
xor b :',hasil);
hasil:=
not a;
writeln('not
a :',hasil);
hasil:=
not b;
writeln('not
b :',hasil);
readln;
end.
SELEKSI
PERINTAH SELEKSI DALAM PASCAL
Bahasa pemrograman Pascal memiliki kemampuan untuk
melakukan pemilihan terhadap beberapa alternatif yang ada. Sebuah aksi atau
statemen akan dilaksanakan apabila sebuah kondisi terpenuhi. Pemilihan ini
tidak hanya berlaku untuk satu buah kondisi tetapi juga dapat beberapa kondisi.
A. Perintah Seleksi If … Then …
Kondisi merupakan ekspresi yang bernilai logika
yaitu bernilai benar atau salah. Jika pernyataan yang akan dieksekusi oleh If
ketika kondisi bernilai benar hanya berupa sebuah pernyataan, maka dapat
dituliskan dalam satu baris sebagai berikut :
If < kondisi 1 > Then < pernyataan >
Contoh
If nilai>75 Then Writeln(‘A’);
Jika
pernyataan yang akan dieksekusi oleh If ketika kondisi bernilai benar namun
berupa beberapa pernyataan, maka di awal pernyataan harus diawali dengan begin
dan di akhir pernyataan yang terakhir harus diakhiri dengan end. Struktur
perintah seleksi tersebut adalah sebagai berikut :
If < kondisi 1 > Then
Begin
< pernyataan_1 >
< pernyataan_2 >
End;
Contoh
If nilai>75 Then
Begin
Writeln(‘A’);
Writeln(‘Anda Lulus’);
End;
B. Perintah Seleksi If … Then … Else
Struktur
perintah seleksi If … Then ... Else
memungkin programmer melakukan spesifikasi untuk menyatakan kondisi yang benar
dan salah. Kondisi merupakan ekspresi yang bernilai logika yaitu bernilai benar
atau salah. Jika pernyataan yang akan dieksekusi oleh If ketika kondisi
bernilai benar hanya berupa sebuah pernyataan :
Struktur Perintah Seleksi If … Then … Else
If < kondisi 1 > Then
pernyataan
Else
Pernyataan;
Jika hanya terdapat satu pernyataan pada kondisi
pertama maka tidak menggunakan titik koma diakhir pernyataan tersebut. Jika
hanya ada satu pernyataan setelah else maka diakhir pernyataan tersebut
menggunakan titik koma.
Contoh
Membuat Program Kelulusan. Jika nilai lebih atau
sama dengan 60 maka cetak lulus. Jika tidak cetak tidak lulus.
Program :
If nilai>=60 Then
Writeln(’Lulus’)
Else
Writeln(’Tidak Lulus’);
Jika pernyataan yang akan dieksekusi oleh If
ketika kondisi bernilai benar dan berupa beberapa pernyataan, maka dapat
dituliskan sebagai berikut :
If < kondisi 1 > Then
Begin
Pernyataan_1
Pernyataan_2
End
Else
Begin
Pernyataan_1
Pernyataan_2
End;
Jika ada dua atau lebih pernyataan di dalam if …
then … else … maka harus diawali dengan Begin dan End. End Sebelum else tidak
menggunakan titik koma. Namun Pernyataan didalam begin dan end diakhiri dengan
titik koma. Sedangkan End terakhir menggunakan titik koma.
Contoh :
Membuat Program Kelulusan. Jika nilai lebih atau
sama dengan 60 maka cetak ’Lulus’ dan cetak ’Anda dapat sertifikat’. Jika tidak
cetak ’Tidak lulus’ dan cetak ’Anda tidak mendapat sertifikat’.
Program
If nilai>=60 Then
Begin
Writeln(’Lulus’);
Writeln(’Anda dapat Sertifikat’);
End;
Else
Begin
Writeln(’Tidak Lulus’);
Writeln(’Anda tidak dapat Sertifikat’)
End;
Berikut adalah struktur if ... then ... else ...
jika ada tiga kondisi atau lebih :
If < kondisi 1 > Then
Pernyataan
Else If < kondisi 2 > Then
Pernyataan
Else
Pernyataan;
Selama menemukan
else di dalam struktur if ... then … maka pernyataan tidak diakhiri dengan
titik koma atau jika didalamnya terdapat dua pernyataan atau lebih dan
menemukan else maka End juga tidak diakhiri dengan titik koma.
If nilai > 85 Then
Writeln(‘A’)
Else If nilai > 75 Then
Writeln(‘B’)
Else If nilai > 60 Then
Writeln(‘C’)
Else If nilai > 50 Then
Writeln(‘D’)
Else
Writeln(‘E’);
Langganan:
Postingan (Atom)
tugas final... https://youtu.be/OGK8DWHuDRY
-
Visual Programming Dalam Visual Programming tools anda akan membuat aplikasi layaknya anda membuat presentasi dalam Microsoft Power Po...
-
MACAM-MACAM OPERATOR C++ Februari 10, 2020 MACAM - MACAM OPERATOR PADA C++ OPERATOR Operator adalah tanda ...
-
konsep Struktur Data Struktur Data: Pengertian Struktur Data Struktur data adalah cara program menyimpan data sehingga data dapat di...